Selasa, 01 Juni 2010

INDIVIDU KELUARGA DAN MASYARAKAT

a. INDIVIDU

Individu berasal dari bahasa Latin Individium, yaitu satuan kecil yang tidak dapat dibagi lagi.

Individu menurut konsep social adalah manusia yang hidup berdiri sendiri. Individu diberi anugerah oleh Tuhan berupa raga, rasa, rasio, dan rukun.

Disini saya akan menjelaskan masalah yang seringkali terjadi pada setiap individu. Bagaimana seorang individu dapat bertahan dalam suatu lingkungan masyarakat, bagaimana seorang individu dapat menyesuaikan diri dengan lingkungannya ditentukan dari cara mereka bersosialisasi, yaitu suatu keadaan dimana manusia berinteraksi satu sama lain. Seringkali manusia memiliki masalah dalam berinteraksi satu sama lain. Hal ini dapat disebabkan oleh faktor kepercayaan diri dan status sosial. Kurangnya rasa percaya diri akan membuat seseorang merasa malu untuk berinteraksi dengan yang lain, dan memilih untuk menyendiri. Selain itu, status sosial pun terkadang menjadi masalah yang sangat penting. Banyaknya orang kaya yang merasa derajatnya lebih tinggi daripada orang biasa dapat menimbulkan kesenjangan sosial dan ini perlu kita hindari.

b. KELUARGA

Keluarga adalah dua atau lebih dari dua individu yang tergabung karena hubungan darah, hubungan perkawinan atau pengangkatan dan mereka hidup dalam suatu rumah tangga, berinteraksi satu sama lain dan dalam perannya masing-masing serta menciptakan dan mempertahankan suatu kebudayaan. Keluarga juga dapat didefinisikan sebagai unit terkecil dari suatu masyarakat.

Masalah sosial yang seringkali terjadi dalam sebuah keluarga adalah kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), seperti penyiksaan seorang anak oleh orang tua hanya karena melakukan suatu kesalahan kecil. Hal ini tentu sangat tidak wajar dilakukan karena secara otomatis dapat menggangu mental dan keadaan psikologis seorang anak. Seharusnya orang tua yang memperlakukan anaknya seperti itu sadar bahwa hal tersebut tidak sesuai dengan perikemanusiaan.

c. MASYARAKAT

Masyarakat merupakan kumpulan manusia yang relatif mandiri, hidup bersama-sama dalam waktu yang cukup lama, tinggal di suatu daerah tertentu, mempunyai kebudayaan yang sama serta melakukan sebagian besar kegiatan di dalam kelompok tersebut.

Factor-faktor masyarakat :

1. Beranggotakan minimal dua orang

2. Anggotanya sadar sebagai satu kesatuan

3. Berhubungan dalam waktu yang cukup lama dan menghasilkan manusia baru yang saling berkomunikasi dan membuat aturan-aturan hubungan antar anggota masyarakat

4. Menjadi sistem hidup bersama yang berkaitan satu sama lain sebagai anggota masyarakat

Masalah sosial yang sering terjadi di masyarakat salah satunya adalah kerusuhan. Hal ini tentunya akan sangat meresahkan penduduk di sekitarnya.

Antara individu, keluarga dan masyarakat memiliki kaitan yang sangat erat. Tanpa adanya individu, tidak mungkin akan tercipta suatu kaluarga maupoun masyarakat, hal ini disebabkan oleh manusia sebagai makhluk sosial yang hidup saling bergantung satu sama lain.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar